Apa sih Fungsi Infaq untuk Sekitar Kita? Yuk Simak
Rezeki yang kita terima tentunya tidak terlepas dari kuasa Allah SWT. Segala kesempatan, usaha dan tawakal yang dapat kita lakukan harus disyukuri. Selain mengucap rasa syukur, ada cara lain untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada-Nya. Salah satunya adalah dengan berinfak.
Infaq tidak hanya memiliki fungsi untuk diri sendiri dan sesama, namun juga terdapat fungsi infaq untuk perjuangan Islam. Berikut adalah penjelasannya:
Fungsi Infaq untuk Diri Sendiri
Infaq atau sedekah memiliki hikmah atau yang sangat besar untuk diri sendiri. Berikut ada empat dari sekian manfaat yang bisa didapatkan:
1. Menyempurnakan Ibadah
Pada Q.S. Al Imran ayat 92, dijelaskan bahwa ibadah atau kebajikan yang dilakukan tidaklah sempurna jika tidak berinfak. Apapun yang kamu sedekahkan, Allah SWT mengetahuinya. Ikhlaslah dalam melakukan hal tersebut, terutama kepada keluarga dekat (orang tua, istri dan anak).
2. Dilindungi di Hari Kiamat
Dalam hadits Riwayat Tabrani, Rasulullah SAW bersabda bahwa “Orang beriman akan selamat di hari kiamat karena infaq dan sedekahnya.” Jadi, infaq yang kamu lakukan di dunia akan menjadi penyelamat saat hari kiamat. Dilindungilah mereka yang ikhlas dan banyak bersedekah atau berinfak.
3. Membersihkan Harta
Fungsi infaq selanjutnya dalah membersihkan harta yang sudah diperoleh. Di dalam sebagian harta yang dimiliki, merupakan hak milik orang yang membutuhkan. Dengan alasan tersebut, berinfak dapat menambah keberkahan dari harta yang dimiliki.
4. Menambah Rezeki
Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT dalam Q.S Al Baqarah ayat 261. Dijelaskan bahwa orang yang berinfak itu sama seperti orang yang menanam sebuah biji dan orang tersebut akan memperoleh tujuh kali lipat dari apa yang sudah dia tanam. Berdasarkan ayat tersebut, buanglah jauh – jauh anggapan bahwa berinfak sama dengan menghabiskan harta yang dimiliki.
Fungsi Infaq untuk Sesama
Adapun fungsi infaq untuk sesama adalah sebagai perantara untuk saling membantu secara tidak langsung. Melalui bantuan tersebut, kita dapat menaikkan derajat fakir miskin dari beban hidup atau kesulitan yang mereka alami. Selain itu, infaq dapat menghindarkan kita dari ketersinggungan dalam memberi atau menerima bantuan.
Fungsi Infaq untuk Perjuangan Islam
Harta yang menjadi infaq hendaknya merupakan harta yang baik. Beberapa contoh dapat kita teladani adalah Abu Bakar Radhiallahu’anhu dan Umar bin Khattab Radhiallahu’anhu yang menginfakkan setengah dari harta yang beliau miliki untuk perjuangan dan tegaknya Islam.
Dengan menginfakkan harta yang dimiliki, keduanya telah menyadarkan kaum Muslimin bahwa dengan infaq yang baik dapat memiliki kedudukan yang tinggi dalam Islam. Tentunya peradaban dahulu berbeda dengan sekarang, sehingga bentuk perjuangannya pun berbeda.
Adapun strategi yang dapat diterapkan pada masa ini dan kedepannya adalah dengan melakukan infaq untuk membantu biaya wakaf tanah masjid, memberi makan orang yang berpuasa, ataupun sebagai bantuan untuk membayar biaya mencetak Al – Qur’an dan membagikannya kepada masjid – masjid yang ada untuk pembelajaran.
Dengan demikian, kita dapat menegakkan perjuangan Islam di masa ini dengan strategi infaq untuk kepentingan kaum muslimin. Selain itu, dengan membantu adanya masjid dan alat – alat pembelajarannya, tentunya akan menjadi sumber pahala yang tiada putusnya.
Akhir kata, fungsi infaq untuk perjuangan Islam masih tetap relevan. Pembelajaran pada peradaban sedekah yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya akan selalu menjadi teladan dalam mewujudkan pribadi muslimin yang bertakwa, serta membuktikan bahwa Islam adalah rahmatan lil ‘alamin.