Hidup sehat sangat dipengaruhi oleh pola makan tepat. Ada beberapa pola makan baik yang bisa kita terapkan. Dari kebiasaan-kebiasaan baik tersebut, cukup banyak telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Sebagaimana dicantumkan dalam Al-Qur’an surah Al-Ahzab ayat 21, “Sesungguhnya telah ada dalam diri Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah.”
Meneladani pola makan Rasulullah bisa dilakukan dengan berbagai cara. Mulai dari makanan yang disukai beliau, hingga cara makan Rasulullah. Berikut beberapa kebiasaan makan Rasulullah yang bisa kita contoh bersama:
1. Segelas Air dan Madu
Rasulullah memiliki kebiasaan memulai hari dengan mengonsumsi segelas air dingin dicampur dengan satu sendok madu asli. Ditinjau dari ilmu kesehatan, madu kaya akan manfaat. Manfaat madu diantaranya mencegah proses pertumbuhan bakteri, menurunkan tekanan darah, menurunkan resiko kanker, jantung, dan diabetes.
2. Tujuh Butir Kurma di Waktu Dhuha
Pola makan Rasulullah kedua yang patut kita ikuti adalah mengonsumsi tujuh buah kurma saat masuk waktu dhuha yaitu pagi menjelang siang. Rasulullah bersabda, “Barang siapa yang makan tujuh butir kurma, maka akan terlindungi dari racun.”
Sama halnya dengan madu, kurma juga mengandung banyak manfaat, diantaranya melancarkan sistem pencernaan, mencegah penyakit kronis, dan menstabilkan gula darah.
3. Cuka dan Minyak Zaitun di Sore Hari
Menjelang sore hari, Rasulullah memiliki kebiasaan mengonsumsi cuka dan minyak zaitun. Lalu pada malam harinya, beliau makan makanan pokok seperti roti. Rasulullah SAW bersabda bahwasanya minyak zaitun berasal dari pohon yang diberkahi. Manfaat baik terkandung di dalamnya, antara lain menghancurkan kolesterol, mencegah lemah tulang, dan pikun di hari tua.
4. Sayur-Sayuran Sebagai Menu Utama di Malam Hari
Hidup sehat Rasulullah dari pola makan di waktu malam adalah dengan menjadikan sayur-sayuran sebagai menu utama makan malam. Banyak dari kita tentunya tahu manfaat sayur-sayuran bagi tubuh. Setelah makan malam, tidak dianjurkan untuk langsung tidur melainkan melakukan aktivitas terlebih dahulu agar makanan tadi bisa dicerna dengan baik.
5. Puasa Sunah
Sama halnya dengan mesin yang tidak baik jika digunakan secara terus-menerus tanpa henti, tubuh kita pun perlu beristirahat sejenak. Karena itu, ada beberapa puasa sunah yang bisa kita lakukan. Dari segi medis, puasa dinilai sebagai cara mengoptimalkan fungsi organ pencernaan. Selain itu, puasa mampu membatasi asupan sehingga hati menjadi lebih bersih.
6. Berhenti Sebelum Kenyang
Nabi Muhammad SAW mengatakan agar tidak makan sebelum lapar dan berhenti sebelum kenyang. Anjuran Rasulullah ini ternyata memiliki manfaat sangat besar. Penelitian menyebutkan bahwa makan sedikit membantu tubuh untuk memperbaiki dirinya sendiri sehingga perbaikan DNA, proses pembuangan toksin, dan regenerasi sel-sel rusak mampu berlangsung lebih optimal.
7. Tidak Meniup Makanan yang Masih Panas
Salah satu anjuran Rasulullah yang mungkin telah banyak diketahui adalah agar tidak meniup makanan atau minuman yang masih panas. Selain mencerminkan sifat rakus dan tidak sabaran, meniup makanan panas juga berbahaya bagi kesehatan. Seperti halnya bersin, batuk, dan berbicara, meniup juga memungkinkan bakteri atau mikroba mencemari makanan kita.
Ada banyak sifat baik Rasulullah yang bisa kita tiru dan tujuh diantaranya adalah pola makan di atas. Semoga kita bisa mendapatkan keberkahan dengan meneladani sunah Nabi SAW tadi dan senantiasa memiliki tubuh yang sehat.
