Sebelum Memilih Pasangan Menikah, Pastikan Ada Ke 6 Kriteria Ini Menurut Islam

Pernikahan bukan saja mengikat jalinan cinta antara kedua pasangan, akan tetapi sebagai upaya pasangan untuk beribadah menyempurnakan agama Islam. Jika Anda berencana menikah, beberapa kriteria calon pendamping menurut Islam ini bisa dijadikan sebagai pedoman atau cara dalam memilih pasangan hidup.

1.    Memiliki Akhlak yang Baik

Memiliki akhlak yang baik harus menjadi pertimbangan dalam memilih pasangan. Jika calon pasangan memiliki akhlak yang baik, dia akan mampu memahami tugas dan tanggung jawab  dalam keluarga. Selain itu, calon pasangan juga tahu cara memperlakukan pasangannya serta menjalankan perannya masing-masing.

Hal ini dijelaskan dalam hadis riwayat Ath-Thabrani dan Abdullah bin Salam, Rasulullah saw. bersabda,

“Sebaik-baiknya perempuan ialah yang apabila engkau lihat, ia menggembirakanmu. Apabila engkau perintah, ia taati, dan ia senantiasa memelihara dirinya dan hartamu di belakangmu.”

Begitu juga ketika wanita memilih calon pendamping, laki-laki tersebut harus berakhlak baik. Sebagaimana hadis riwayat HR. Tirmidzi nomor 1085, dari Abu Hatim Al Muzanni radhiallahu’anhu, Rasulullah bersabda,

“Jika datang kepada kalian seorang lelaki yang kalian ridai agama dan akhlaknya, maka nikahkanlah ia. Jika tidak, maka akan terjadi fitnah dan kerusakan di muka bumi.”

2.    Memahami Ilmu Agama

Selain memiliki akhlak yang baik, kriteria lain dalam memilih pasangan menurut Islam adalah memahami ilmu agama. Ilmu agama sangat penting ketika akan mulai membentuk keluarga.

Calon pasangan harus tahu apa saja perintah Allah yang harus ditaati dan larangan-Nya yang harus dijauhi. Tak salah pendidikan agama yang baik dijadikan pedoman atau cara memilih calon pasangan hidup.

Hal ini dijelaskan dalam hadis HR. Bukhari-Muslim, Rasulullah saw. bersabda,

“Orang yang dikehendaki oleh Allah untuk mendapat kebaikan akan dipahamkan terhadap ilmu agama.”

3.    Berasal dari Keluarga yang Baik

Kriteria calon pendamping menurut Islam lainnya adalah berasal dari keluarga yang baik. Lingkungan keluarga dapat menunjukkan dan kepribadian akhlak pasangan. Oleh karena itu, cobalah untuk mengenal dan mengakrabkan diri dengan keluarga. Tujuannya untuk mencari tahu kehidupan keluarga calon pendamping serta mencoba mengenal sifat calon pasangan melalui keluarganya.

4.    Santun dan Sayang kepada Orang Tua

Selanjutnya, pastikan Anda memperhatikan cara calon pendamping dalam memperlakukan orang tua. Ketika calon pasangan menghormati, memiliki sopan santun, dan sayang kepada orang tua, maka dia juga cenderung akan memperlakukan pasangannya dengan perlakuan yang sama. Dengan demikian rumah tangga yang berlandaskan sakinah mawaddah war-rahmah dapat tercapai.

5.    Berketurunan

Selain beribadah menyempurnakan agama Islam, memiliki keturunan menjadi salah satu tujuan pernikahan. Dengan adanya keturunan anggota keluarga akan bertambah. Hubungan keluarga akan menjadi harmonis. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh HR. An Nasa’I, Abu Dawud, Rasulullah saw. bersabda,

“Nikahilah wanita yang penyayang dan subur! Karena aku berbangga dengan banyaknya umatku.”

Maka, ketika laki-laki dan perempuan memilih calon pendamping, perlu diperhatikan nasab atau keturunan pasangan. Nasab yang baik mencerminkan perilaku dan sifat yang baik pula.

6.    Menyenangkan saat Dipandang

Saat memilih calon pendamping menurut Islam selanjutnya adalah menyenangkan saat dipandang. Memang penampilan fisik bersifat sementara dan akan berubah seiring dengan usia. Namun, faktor fisik atau penampilan yang menarik dapat menunjang keharmonisan serta meningkatkan kepercayaan diri untuk menjalin ikatan pernikahan. Oleh karena itu, pertimbangkan untuk mencari calon pendamping yang menyenangkan saat dipandang.

Inilah 6 kriteria calon pendamping menurut Islam yang bisa Anda jadikan pedoman atau cara dalam memilih pasangan hidup. Jadi, segera perbaiki kualitas diri dan ibadah kepada Allah untuk  mendapatkan calon pendamping yang sesuai menurut Islam.