Kaidah Fikih

Islam Anjurkan Berikan Perhatian Pada Anak dari Rahim

Para calon orang tua yang bersemangat menunggu kelahiran anak perlu tahu bahwa pendidikan anak sejak dalam masa kandungan bisa lho dilakukan. Pendidikan pranatal ini juga telah diajarkan dalam Islam. Sejak janin masih dalam kandungan, mereka pun sudah melalui proses belajar karena otak dan indera pendengaran mereka berkembang. 

Nah dalam parenting Islam kali ini, kami akan memberikan beberapa tips bermanfaat yang bisa diaplikasikan untuk kebaikan tumbuh kembang janin selama dalam masa kandungan.

Rajin Membaca Doa

Membaca doa untuk bayi yang ada di dalam kandungan memberikan banyak energi positif bagi pertumbuhan janin. Di dalam Islam, kita dianjurkan membaca doa Nabi Zakariya yang terdapat dalam QS Al-Aimran ayat 38 yang berbunyi, “Ya Tuhanku, beri aku dari sisi Engkau anak yang baik (saleh). Tentunya Engkau adalah pendengar doa.”

Selain itu, kita juga bisa membaca doa dalam bahasa Indonesia berupa harapan-harapan baik kita terhadap si calon bayi. Jangan lupa untuk selalu mengawali doa kita dengan shalawat Nabi dan mengakhirinya dengan surat Al Fatihah.

Sering-Sering Membaca Al Fatihah

Selain membaca surat pembuka sebagai akhir doa, kita juga dianjurkan untuk membaca surat Al Fatihah selama tujuh kali selepas sholat Subuh. Setelahnya, kita usapkan tangan kita di perut. Dengan membaca surat Al Fatihah, kita memohon perlindungan kepada Allah SWT agar senantiasa ditunjukkan ke jalan yang lurus dan dijauhkan dari kesesatan.

Membaca Surat An Nasr

Parenting Islam juga menganjurkan para calon orang tua untuk membaca tiga ayat dari Surat An Nasr setelah sholat maghrib selama tujuh kali. Awalilah dengan membaca Al Fatihah terlebih dahulu. Setelahnya, usapkan telapak tangan ke perut kita.

Surat An Nasr memberikan berita gembira kepada umat Muslim bahwa pertolongan akan selalu datang dari Allah SWT. Karenanya, kita tidak boleh pesimis dan berkecil hati. Selain itu, surat ini juga memiliki arti bahwa Allah SWT adalah Maha Pengampun.

Membaca Ayat Kursi

Surat selanjutnya yang juga baik untuk sering-sering kita baca selama masa kehamilan adalah ayat Kursi. Ayat Kursi merupakan ayat ke 255 dalam surat Al Baqarah. Ayat Kursi ini memiliki banyak sekali keutamaan. Diantaranya adalah mendapatkan perlindungan Allah SWT, dijauhkan dari godaan setan dan kejahatan manusia, dibukakan pintu rezeki dan hikmah, dan dinaikkan derajatnya di dunia dan akhirat.

Mendengarkan Tilawatih

Apabila biasanya kita dianjurkan memperdengarkan janin kepada musik klasik, maka kita bisa memperdengarkan bayi kita dengan alunan ayat-ayat suci Al Qur’an atau sholawat. Kita bisa mulai membiasakan hal ini saat bayi di dalam perut berusia empat bulan. Memperdengarkan anak kepada ayat-ayat Al Qur’an mampu mempertajam kemampuan otak anak.

Membaca Al Qur’an

Selain membaca surat-surat pendek tadi dan memperdengarkan alunan ayat-ayat Al Qur’an, orang tua juga harus rajin membaca kitab suci Al Qur’an setiap hari. Bacaan Al Qur’an oleh orang tua akan mampu didengarkan oleh bayi di dalam kandungan dan hal tersebut juga akan memperkenalkan mereka kepada suara orang tua dan memberikan ketenangan di dalam kandungan.

Ajak Bicara

Mungkin pada awalnya akan terasa sedikit canggung saat mencoba untuk berbicara dengan bayi di dalam perut kita. Namun seiring waktu, kita akan terbiasa. Janin akan bisa mendengar dan mengenali suara orang-orang terdekat di usia minggu ke-25. Membelai perut juga menjadi bentuk komunikasi dengan bayi di dalam kandungan.

Itu tadi beberapa hal dalam parenting Islam yang bisa kita lakukan untuk mendukung pertumbuhan bayi di dalam kandungan. Jangan lupa untuk selalu memberi asupan makanan bergizi juga ya.

 

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button
Close